Pemkab Agara Turunkan Pangkat PNS tak Disiplin

KUTACANE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tenggara (Agara) akan terus meningkatkan kedisplinan PNS dalam upaya memberi pelayanan kepada masyarakat lebih optimal. Para PNS yang tidak mengindahkan imbauan ini, akan mendapat sanksi, berupa penurunan pangkat, bahkan pemecatan.

Wakil Bupati Aceh Tenggara, Ali Basrah Spd MM menyampaikan hal tersebut saat memimpin apel gabungan di halaman Setdakab di Kutacane, Kecamatan Babussalam, Kamis (8/11) pagi. Dia menyatakan sebanyak 15 PNS akan segera diturunkan pangkatnya, terhitung mulai November 2012 karena tidak masuk kerja selama sebulan.

Ali Basrah menegaskan, jika tidak juga masuk kerja sampai tiga bulan berturut-turut, maka akan dipecat. “Hal ini perlu ditegaskan kembali dan berlaku bukan hanya kepada para PNS, tetapi kami juga, Bupati dan Wakil Bupati Agara,” ujarnya.

Dia mengaku telah melakukan evaluasi kinerja para PNS dalam 1,5 bulan terakhir dengan bersilaturrahmi ke kantor, badan atau dinas di lingkungan Pemkab Agara. “Saya minta, para PNS, termasuk tenaga honorer untuk meningkatkan kedisplinan dalam bekerja,” tegasnya.

Wabup Agara ini menyatakan akan memeriksa kehadiran para PNS melalui absensi masing-masing. Dia mengungkapkan dana untuk membayar gaji para PNS yang berjumlah sekitar 6.000 orang, selain honorer mencapai 72 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 471 miliar atau sekitar Rp 339,12 miliar setiap tahun.

“Ini dana yang cukup besar, sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat harus sesuai dengan dana yang dihabiskan,” harapnya. Dia juga meminta para PNS untuk memiliki keahlian khusus, seperti menguasai bidang komputer, Bahasa Inggris dan lainnya.

sumber : http://aceh.tribunnews.com/2012/11/09/pemkab-agara-turunkan-pangkat-pns-tak-disiplin